Kenaikan suku bunga ECB pelampung Euro
Kemarin, seperti yang diharapkan, Bank Sentral Eropa (ECB) menaikkan suku bunga acuan jangka pendek suku bunga 2,5%. Sulit untuk percaya bahwa hanya enam bulan lalu, ECB menggambar kemarahan dari seluruh Eropa untuk menolak tekanan politik untuk menurunkan suku bunga. Sebaliknya, sebagian besar ekonom sekarang rasa Bank Sentral Eropa akan menaikkan suku dua atau tiga kali dalam beberapa bulan. Ekonomi Uni Eropa menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan ekonomi, dan inflasi masih hidup dan sehat. Akibatnya, banyak pedagang mata uang sekarang memprediksi Euro akan mendapatkan sebuah tendangan yang bagus, sebagai orang asing mulai memindahkan dana ke zona Euro untuk mengambil keuntungan dari keuntungan yang lebih tinggi. Financial Times melaporkan:
"KAMI siklis dukungan adalah mungkin dekat dengan puncak, dan komentar Trichet telah didukung sebuah tren yang sudah berada di tempat," kata salah satu analis, yang menempel dengan perkiraan bahwa euro akan mencapai $1.25 dalam waktu tiga bulan.
Baca Juga:
- IMF mata Uang Bisa Mengancam Dolar Status Cadangan
- Invers Korelasi antara Dolar dan Segala sesuatu yang Lain Masih
- ECB, Perancis berselisih atas Euro
- Pound inggris mungkin menurun karena pertumbuhan merata
- Bank-Bank sentral Terus Memegang USD
- Krisis Kredit Bisa Mengangkat Yen, Franc
- Loonie: Semua tanda-tanda Menunjuk ke Ya
- Emerging Market Korelasi Mata Uang Memecah
- China Mungkin Celupkan Ke Cadangan
- Pasar Forex Membalikkan sebagai Emerging Markets Melambung
- The Fed Menurunkan Suku bunga hingga 0%